JAKARTA, FAKTANASIONAL.NET – Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat kurang mampu melalui penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk periode Januari-Maret 2025.
Program ini ditujukan sebagai bentuk pemberdayaan dan upaya pemerintah dalam menjaga kesejahteraan masyarakat melalui pendataan yang akurat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui apakah mereka termasuk penerima manfaat, ada cara mudah untuk mengecek nama penerima bansos melalui laman resmi Kemensos.
Langkah-langkah pengecekan ini sangat sederhana dan dapat diakses oleh siapa saja yang memiliki data sesuai dengan KTP. Dengan memasukkan data wilayah mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa, serta nama penerima manfaat yang terdaftar, masyarakat bisa mendapatkan informasi secara real time. Pastikan untuk memasukkan kode verifikasi dengan benar agar hasil pencarian dapat ditampilkan dengan akurat.
Langkah-langkah Cek Nama Penerima Bansos PKH dan BPNT
Untuk mengecek apakah Anda atau keluarga termasuk dalam daftar penerima bansos, ikuti langkah-langkah berikut:
Kunjungi laman resmi di https://cekbansos.kemensos.go.id/.
Pilih wilayah sesuai dengan data KTP, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa.
Masukkan nama penerima manfaat (PM) sesuai dengan data yang tertera di KTP.
Masukkan kode verifikasi yang tampil di laman tersebut, lalu klik tombol “CARI DATA”.
Hasil pencarian akan menampilkan nama penerima beserta jenis bansos yang diterima. Jika nama tidak muncul, berarti data tersebut belum terdaftar sebagai penerima manfaat.
Panduan Pengecekan Saldo dan Proses Pencairan Bansos
Selain mengecek nama penerima, masyarakat juga perlu memastikan bahwa dana bantuan sudah masuk ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang diberikan oleh pemerintah. Untuk melakukan pengecekan saldo, berikut adalah beberapa langkah yang bisa diikuti:
Kunjungi ATM Bank Himbara seperti BNI, BRI, BTN, atau Bank Mandiri dengan membawa KKS.
Jika tidak ada ATM terdekat, cek saldo melalui e-warong atau agen perbankan yang bekerja sama dengan pemerintah.
Lakukan transaksi pengecekan saldo untuk mengetahui apakah dana bansos PKH dan BPNT sudah masuk.
Apabila dana telah tersedia, penerima dapat mencairkan sesuai kebutuhan atau langsung mengunjungi kantor pos dengan membawa undangan dari pengurus RT/RW setempat.
Panduan ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam memastikan bahwa bantuan sosial yang seharusnya diterima sudah tepat sasaran. Dengan memanfaatkan layanan resmi Kemensos, transparansi dan akurasi data bansos dapat terjaga sehingga setiap bantuan dapat tepat sasaran kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.(dit)
